Seseorang yang menjalankan
profesinya, baru bisa dikatakan oleh
orang lain sukses bila ianya dipandang
telah mampu memperoleh kecukupan suatu kebutuhan, misal penghasilan yang cukup,
tempat tinggal beserta isinya yang mewah, memiliki sarana transportasi yang
mewah dan lain lain. Untuk dapat memeroleh salah satu atau semua kebutuhan
tersebut tentu memerlukan suatu upaya yang ekstra berupa : tenaga, pemikiran kreatif, penerapan
keahlian dari pendidikan, kerjasama dengan rekanan kerja, bimbingan atasan
kerja, support keluarga, dan lain lain.
Upaya tersebut terkadang masih
belum mencukupi, masih harus memilih dan memilah tempat dimana kita akan
memulai karir kita. Ada beberapa pilihan, berkarir sendiri, kerjasama dengan rekan untuk kerja secara
mandiri bukan perkantoran, kerjasama
rekan dengan cara bergabung ke suatu kantor, dan lain lain.
Beberapa contoh profesi yang
dapat bekerja secara sendiri – sendiri atau bersama – sama dalam suatu
organisasi kantor adalah dokter, arsitek, advokat/pengacara dan lain lain.
Dalam artikel ini penulis memfokuskan membahas menjalan profesi secara
bersama – sama dalam suatu organisasi kantor.
Bagaimana cara berkarir di perkantoran dan memilih kantor untuk sukes
berkarir?, sebelum membuat lamaran kerja, setidaknya pikirkanlah dengan
sebaiknya untuk masalah pada poin PERTAMA tulisan penulis ini :
1. Mencari
informasi tentang kantor yang akan kita lamar untuk bergabung.
Bergabung di
suatu kantor, pekerjaan akan bisa lakukan bila sesuai dengan bidang pendidikan
dan keahlian yang kita miliki, sesuai dengan minat dan cita – cita, dimana
wilayah kerjanya, dengan wilayah kerja yang luas berarti anda berpotensi untuk
ditugaskan ke tempat yang jauh dari domisili anda sekarang, juga berpotensi
anda akan ditempatkan ditempat tugas dalam waktu singkat kemudian berpindah
lagi ketempat tugas didaerah lainnya, bagi kita yang sudah berkeluarga hal ini
tentunya harus dipikirkan lagi terutama masalah besaran gaji yang diperoleh
untuk dibagi pula kepada keperluan keluarga.
2. Mencari
informasi sejelas – jelasnya tentang tugas dan wewenang utama kita dikantor.
Dalam melamar
pekerjaan, bisa saja anda melamar dan memperoleh jabatan tanpa melalui tahapan
menjadi staff, anda harus mengenal karakter
dan mengetahui keahlian staf anda saat memimpin tugas atau bekerja, jika
ada staf anda yang dipandang tidak dapat bekerja sama dengan anda atau antar
sesama staf tidak dapat saling bekerja sama, maka anda harus mencari solusi
agar dapat bekerja sama, jika semua sudah dapat bekerja sama maka misi anda
untuk berinovasi, berkreasi, berprestasi di jabatan anda akan dapat diwujudkan.
3. Mencari
informasi siapa pimpinan kantor berikut karateristiknya.
Dalam suatu
organisasi kantor perlu anda ketahui mengenai karateristik pimpinan dan atasan anda, anda harus juga bisa bekerja
sama dengan atasan untuk mewujudkan prestasi kerja anda. Yang terpenting adalah
bagaimana karateristik pimpinan dan atasan dalam mengambil suatu keputusan
rapat. Dalam rapat , Ada pimpinan yang mengambil keputusan tanpa perlu mendengar
pendapat peserta rapat, ada pimpinan yang mengambil keputusan sesuai pendapat
terbanyak peserta rapat, ada pimpinan yang mengambil keputusan sendiri
mengabaikan pendapat terbanyak peserta rapat, ada pimpinan yang mengambil
pendapat terbaik dari salah satu peserta rapat.
4. Mencari
informasi adakah rekanan yang lebih dahulu kita kenal.
Rekan yang
mengenali kita, tentu sebelumnya akan memberikan masukan kepada atasan siapa
kita dan bagaimana kualitas serta kuantitas kita dalam bekerja sebelum
bergabung, dengan demikian untuk mehgarapkan bisa berprestasi dikantor akan
terbuka, rekan lama yang lebih dulu bergabung juga bermanfaat bagi kita untuk
mencari informasi karakter rekan
sekantor lainnya, dan menggali informasi lainnya tentang kantor.
5. Mencari
informasi
mengenai aturan/disiplin kerja
yang berlaku.
Untuk dapat
bekerja dengan baik tentunya harus mengikuti aturan jam kerja, manfaatkan
semaksimal mungkin waktu istirahat anda dan carilah manfaat dari kerja lembur
anda, bekerja tanpa mempehatikan waktu akan ada efeknya bagi kesehatan dan
keuangan anda serta hubungan keluarga
anda, ada kantor yang memberi sanksi potongan gaji bila terlambat atau tidak
masuk kerja, ada kantor yang memberi tambahan upah untuk kerja melebihi jam
kerja.
6. Mencari
informasi mengenai sistem bekerja.
Sistem kerja
yang penulis maksud adalah sistem komunikasi anda baik terhadap atasan,
terhadap bawahan, maupun terhadap sesama rekan
jabatan setingkat, ada pimpinan yang memberi pengarahan dulu sebelum
memulai kerja, ada pimpinan memberi pengarahan setelah diketahui ada kesalahan
kerja anda atau kesalahan anda bersama tim kerja, bahkan ada pimpinan yang
mendampingi anda selama bekerja.
7. Mencari
informasi mengenai sistem kenaikan jabatan, kenaikan penghasilan, dan penjatuhan
sanksi melanggar aturan kerja.
Setiap kantor
pasti punya aturan tersendiri dalam hal penegakan hukum dan keadilan. Ada
syarat tertentu yang harus dilengkapi oleh anda untuk naik jabatan, naik
penghasilan, untuk dapat dihukum karena melanggar aturan dalam bekerja.
8. Mencari
informasi
managemen
kantor secara umum.
Sebagai pegawai
atau karyawan suatu kantor kita sangat harus mengetahui managemen kantor,
dengan mengetahui managemen kantor kita dapat mengatur strategi pengembangan
kantor dan strategi berprestasi dikantor, misalnya sistem pengelolaan
keuangannya, sistem rekrutmen pegawai/karyawan, sistem pembinaan
karyawan/pegawai, sistem komunikasi antar personal dan komunikasi antar tim
dengan atasan, sistem pelaporan hasil kerja, sistem dokumentasi, sistem
penilaian prestasi kerja, sistem pembagian tugas kerja, dan lain lain.
9. Mencari
informasi adakah ruang untuk kita dapat berinovasii, berkreasi untuk
kemanfaatan kantor dan rekanan kantor serta pribadi.
Setelah
mengetahui semua pengetahuan yang harus diketahui sebagai pegawai, barulah anda
dapat memulai strategi anda untuk berprestasi mencapai tujuan anda berkantor
atau bergabung disuatu organisasi. Bukan tidak mungkin dalam suatu kantor akan
ada pembatasan dalam hal berinovasi, berkreasi, jika hal ini tiak sejalan dengan
visi dan misi anda bergabung dikantor, maka anda dapat mulai berfikir apakah
akan bertahan lama dikantor atau akan bersikap mengundurkan diri di waktu yang
tepat.
10. Mencari
informasi adakah penghargaan tertentu bagi yang berprestasi dibidangnya.
Dalam suatu
kantor/organisasi, biasanya ada suatu aturan tertentu tentang penghargaan atas
suatu prestasi, baik prestasi saat sebagai pegawai/karyawan maupun penghargaan
atas prestasi pasca diberhentikan sebagai pegawai/karyawan.
Demikian
pengetahuan penulis mengenai berkarir di kantor, masih banyak tips dan kiat
sukses lainnya dalam berkantor, masih banyak yang harus dilengkapi, ini hanya
sekelumit, emoga yang sekelumit ini bermanfaat bagi pembaca.
Penulis,
FAUZAN DAROMI, SH